credit: pixabay
Tahu gak, sih kalau saat ini berprofesi sebagai Influencer tak bisa lagi dianggap sebagai profesi iseng-iseng saja atau sekadar untuk menyalurkan hobi. Seiring bertambahnya pengguna internet dan popularitas media sosial seperti YouTube, Instagram dan Tik Tok yang makin meningkat, prospek influencer sebagai pekerjaan untuk mendapatkan penghasilan pun lebih menjanjikan, lho.
Di Indonesia saja diperkirakan ada ratusan ribu influencer yang tersebar di berbagai kota besar Indonesia. Bertambahnya jumlah influencer baru setiap tahunnya juga dibarengi dengan permintaan beriklan di dunia digital yang semakin banyak jumlahnya. Dengan kehadiran influencer ini kemudian memunculkan lahan pekerjaan baru.
Keterlibatannya mencakup interaksi antara pemilik akun dengan followers-nya, seperti memberikan like atau berkomentar di postingan akun tersebut. Semakin banyak interaksi yang berlangsung, biasanya semakin tinggi engagement rate-nya.
Keterlibatannya mencakup interaksi antara pemilik akun dengan followers-nya, seperti memberikan like atau berkomentar di postingan akun tersebut. Semakin banyak interaksi yang berlangsung, biasanya semakin tinggi engagement rate-nya.
Salah satu ciri engagement rate TikTok dan Instagram yang baik adalah ketika konten tersebut memperoleh banyak atensi dari para followers. Sebagai sebuah alat riset, ER ini juga bisa digunakan untuk mengetahui apa yang menjadi keinginan audiens berdasarkan berapa banyak interaksi pada konten tertentu.
Trus, bagaimana sih cara meningkatkan Engagement Rate?
1. Kenali Audience
Langkah pertama yang paling penting adalah kita harus memahami siapa target audiens media sosial kita.
Siapa mereka? Apa minat dan kebutuhan mereka dan bagaimana cara berkomunikasi dengan mereka?
Dengan memahami audiens kita dapat menciptakan konten yang relevan dan menarik bagi mereka.
Langkah pertama yang paling penting adalah kita harus memahami siapa target audiens media sosial kita.
Siapa mereka? Apa minat dan kebutuhan mereka dan bagaimana cara berkomunikasi dengan mereka?
Dengan memahami audiens kita dapat menciptakan konten yang relevan dan menarik bagi mereka.
2. Konsisten Posting
Konsistensi adalah salah satu kunci dalam media sosial. jadi tentukan jadwal posting yang konsisten dan berusaha patuhi jadwal yang sudah kita buat sendiri ya.
Posting secara teratur dapat membantu kita tetap relevan di mata followers kita.
Konsistensi adalah salah satu kunci dalam media sosial. jadi tentukan jadwal posting yang konsisten dan berusaha patuhi jadwal yang sudah kita buat sendiri ya.
Posting secara teratur dapat membantu kita tetap relevan di mata followers kita.
3. Berinteraksi dengan Pengikut
Jangan lupa untuk berinteraksi dengan pengikut kita, jangan hanya memposting konten sampai mengabaikan tanggapan pengikut kita,
Respon kalau ada komentar, pertanyaan, dan umpan balik ya.
Interaksi dua arah ini akan membangun hubungan dan meningkatkan kepercayaan dari follower kita, lho.
Jangan lupa untuk berinteraksi dengan pengikut kita, jangan hanya memposting konten sampai mengabaikan tanggapan pengikut kita,
Respon kalau ada komentar, pertanyaan, dan umpan balik ya.
Interaksi dua arah ini akan membangun hubungan dan meningkatkan kepercayaan dari follower kita, lho.
4. Gunakan Hashtag Secara Strategis
Gunakan hashtag setip kita posting di Tik Tok dan Instagram. Hastagh adalah cara yang baik untuk meningkatkan visibilitas konten kita di media sosial.
Gunakan hashtag yang relevan dengan audiens media sosial kita ya.
Namun, jangan terlalu banyak menggunakan hashtag dalam satu posting karena bisa terbaca sebagai spam.
Gunakan hashtag setip kita posting di Tik Tok dan Instagram. Hastagh adalah cara yang baik untuk meningkatkan visibilitas konten kita di media sosial.
Gunakan hashtag yang relevan dengan audiens media sosial kita ya.
Namun, jangan terlalu banyak menggunakan hashtag dalam satu posting karena bisa terbaca sebagai spam.
5. Promosikan Konten yang Paling Efektif
Analisislah konten secara rutin dan promosikan konten-konten terbaik yang ada di media sosial kita untuk mencapai lebih banyak orang.
Penggunaan iklan berbayar di media sosial juga bisa sangat efektif untuk meningkatkan engagement.
Analisislah konten secara rutin dan promosikan konten-konten terbaik yang ada di media sosial kita untuk mencapai lebih banyak orang.
Penggunaan iklan berbayar di media sosial juga bisa sangat efektif untuk meningkatkan engagement.
Untuk cek ER lebih mudah dan cepat teman-teman influencer gak usah pusing, deh. Karena kita bisa cek menggunakan KOL.ID. Asyiknya lagi kita gak hanya bisa cek ER Instagram aja tapi juga Tik Tok dan Youtube.
Ada banyak jasa penyedia informasi/penghitungan engagement rate, kadang juga beda-beda hasilnya, kalau seperti ini yang tepercaya yang mana ya, Mbak? Atau memang kadang dasar atau cara perhitungannya memang beda-beda?
BalasHapusIya bener.
BalasHapusKalau menjadikan pekerjaan utama, influencer ini kudu banget memerhatikan hal-hal sedetil ER Instagram, Tik Tok, dan Youtube. Jangan sampai giliran ada job, ngeluh karena kurang ER. Huhuhu.. Kok aku banget. Hehhee..
Boleh dicoba caranya niih..
BalasHapusAsek ya bs naekkan er kitaa sendiri..
Aish makasih infonya kaa
promosi konten harus konsisten :D
BalasHapusNah iya menjaga ER supaya tetap bagus itu memang perlu effort dan ilmu.
BalasHapusSupaya ER tetap oke rupanya konsisten posting sangatlah penting serta interaksi sama audience berarti baiknya kalau ada komentar harus langsung bales juga sih ya biar terjalin komunikasi dua arah yang efektif.
Pernah baca dari salah satu blogger bahwa konsisten posting itu pentiiiing 😄😄👍. Dan kalo bisa di jam yg sama. Makanya aku lagi mencoba untuk konsisten di sana dulu mba. Sekarang ini supaya konsisten jadinya aku bikin draft postingan, lalu dibuat auto publish pada jam yg sama.. Semoga bisa konsisten seperti ini trus 😄
BalasHapusdulu upload di instagram sekedar buat posting suka-suka aja, dan nggak nyangka juga makin kesini ternyata dari sosial media juga bisa menghasilkan. Bahkan ada yang kerjaannya memang dari sosial media ini
BalasHapusdan lagi-lagi kuncinya adalah konsisten, meskipun kadang buatku masih aja sulit